12.01.202409:06:00UTC+00Emas Naik Karena Meningkatnya Ketegangan Geopolitik

Harga emas naik pada hari Jumat karena meningkatnya ketegangan geopolitik melebihi berkurangnya peluang penurunan suku bunga The Fed lebih awal. Emas di pasar spot naik setengah persen menjadi $2,038.88 per ounce, sementara emas berjangka AS diperdagangkan naik 1,20 persen pada $2,043.35. Ketegangan regional meningkat di Timur Tengah setelah Amerika Serikat dan Inggris melancarkan serangan udara terhadap sasaran militer di wilayah Yaman yang dikuasai Houthi yang digunakan oleh militan pemberontak untuk menyerang kapal komersial di salah satu jalur perairan paling penting di dunia. Investor juga bereaksi terhadap komentar beragam dari pejabat Federal Reserve mengenai kemungkinan penurunan suku bunga tahun ini. Presiden Fed Richmond Thomas Barkin mengatakan bahwa laporan inflasi AS pada hari Kamis tidak banyak menjelaskan jalur inflasi. Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee mencatat bahwa masih terlalu dini untuk membuat keputusan pasti mengenai penyesuaian suku bunga pada saat ini. Presiden Fed Cleveland Loretta Mester juga mengatakan bulan Maret mungkin terlalu dini untuk menurunkan suku bunga. Namun, pasar berjangka saat ini memperhitungkan kemungkinan penurunan suku bunga pada bulan Maret dengan probabilitas 73 persen. Di tempat lain, Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) Christine Lagarde mengatakan pada hari Kamis bahwa 'masa tersulit dan terburuk' mengenai inflasi kemungkinan besar telah berakhir dan bank sentral akan mulai menurunkan suku bunga setelah inflasi kembali ke sasaran 2 persen. ​